Ada sebuah ungkapan yang menyebutkan apalah arti sebuah nama, namun
sadar atau tidak semenjak lahir kedunia ini seorang sosok manusia pasti
akan berurusan dengan nama. Nama akan muncul, hadir, menetap, samar,
hilang bahkan mungkin kita sendiri tidak pernah sadar bahwa nama itu
sempat muncul dalam barisan cerita hidup kita.
Tidak semua hal-hal yang baik
tercermin dari nama-nama yang sempat hadir dalam hidup kita. Bisa saja
ketika mendengar sebuah nama lantas membuat kita bahagia, pipi merona,
pupil membesar bahkan hatipun dipenuhi luapan emosi suka cita.
Namun tidak sedikit pula hal-hal yang menyakitkan itu hadir saat
kita teringat pada 1 nama. Mengapa teringat? Karena untuk bagian ini
kita pasti akan habis-habisan mengikis tuntas rentetan hurup yang
membentuk nama dari sel-sel otak kita.
Tidak sedikit air mata yang akhirnya tumpah karena 1 nama. Tak sedikit
jiwa-jiwa yang menggelepar perih karena 1 nama. Namun, apa boleh buat?
kita tidak bisa memilih nama mana yang akan masuk dalam cerita hidup
kita. Ini bukan lotre.. ini bukan pemilu.. namun ini hidup, dan sungguh
ada sang pemilik hidup yang berkehendak memasukan nama mana, pada hidup
siapa.
Itulah hidup pasti ada sisi pahit dalam bongkahan manis, dan ada manis dalam irisan pahit.
Tuesday, 7 July 2015
Subscribe to:
Comments (Atom)
Astronot
Aahhh menyebalkan. Apa aku harus jadi astronot biar bisa menggapaimu hey bintang. Ketika kecil dulu sempat cita-cita pertama yang terlintas ...
-
Gerbong kereta ekonomi sudah tiba. Kursi 90° tak begitu buruk bagi seseorang yang berjalan sendirian dengan minim budget. Tidak harus beli t...
-
Pernahkah kau minum Americano? aku baru pertama kali ketika minum bersamamu. Secangkir Americano waktu itu pahit tapi dengan melihatmu di de...
-
Aahhh menyebalkan. Apa aku harus jadi astronot biar bisa menggapaimu hey bintang. Ketika kecil dulu sempat cita-cita pertama yang terlintas ...